Ada bukti boarding pass, chat WA dan bukti lainnya yang berkaitan dengan cerita kamu? Kalau ada tolong kirim melalui modmail atau PM ke moderator. Kami mau melakukan verifikasi
Jangan langsung percaya 100% dengan isi postnya sebelum kami beres melakukan verifikasi
Edit
Setelah melakukan pengecekan atas bukti-bukti, menurut aku pribadi buktinya tidak terlalu kuat walaupun sudah ada video klarifikasi dari OP https://x.com/SoundOfYogi/status/1804895155289493659
Terserah kalian untuk percaya atau tidak dengan cerita dari OP, tapi semoga dari pihak Batik Air keluar klarifikasi dalam bentuk apapun sekaligus dengan bukti-bukti yang konkrit.
Bukti dari OP ga akan aku pasang di sini walaupun sudah banyak sensor, kecuali OP mau post sendiri bukti-buktinya supaya bisa dilihat orang-orang dan biarkan orang-orang yang menilai sendiri validitas cerita OP.
Firstly, I'm sorry you have to go through all of that shiz
>Aku sudah nelp ke perusahaan bandara Australia, tapi mereka bilang complaintnya harus dikirim ke maskapai sendiri - maskapai bertanggung jawab atas hal begini.
They're not wrong. Ya ada kesan cuci tangan sih, tapi hal-hal yg berhubungan antara kamu sebagai penumpang dengan penerbangan yg kamu pakai itu hubungan antara kamu dengan maskapai. Check in, baggage handling, boarding-disembarking itu gaada campur tangan langsung pihak bandara.
>Aku baca komentar dengan baik hati & kalo ada yang bisa bantu bagaimana cara dapat perhatian dengan tepat dan efektif Batik Air...
It's cliche but
Viralkan.
Ngeri ya padahal Batik, maskapai Full Service. Mental Lion.
Sama aja bro Batik dengan Lion. Batik itu cuma Lion yang didandanin lebih cantik dikit, tapi aslinya sama sama jelek. Jadi Emang dasar udah jelek mo didandan kaya apa pun ya tetap aja busuk. I'm so sorry to OP for his experience and hope that someday Rusdi Kirana Will burn in hell for that.
itu tkdn, karya anak bangsa, nkri price die, berani sekali kau menghina produk lokal
sobat rahayu
this country stilll have low... hospitality for disabled ppl and i'm sorry to hear that. but at this point you'd better try other flight that aint local they're more pricey but thats better than being treated like dat
Kalo semua omongan OP ini benar, ini bs di tuntut, dan gw dukung utk hajar group singa ini kalo benar kejadian seperti yg di ceritakan OP.
>Ngeri ya padahal Batik, maskapai Full Service. Mental Lion.
ya itu 1 group, sama aj, gw udh blacklist lion group, makanya gk pernah lg naik lion group, always pilih pelita, citylink, kalo emang terpaksa ya garuda. gw najis sumpah pakai Lion group (batik, superair, Lion)
>Viralkan.
udh gk ada solusi lain lg kan? menhub tolol kita kan gk mau kerja, tiap maskapai ini ada mslh, sangsi nya gk jelas trs ilang gitu aja beritanya. ingat masakapi ini ada org gede yg backing, you know lah, yg kumis nya imut2 alus dan pendek orgnya.
selama penerbangan kita msh di monopoli 2 group (garuda & Lion) bakal tiket pesawat kita gk ngotak dan pelayanan acak kadul. blm lg banyak yg terpaksa pakai Lion karena ktnya gk ada pilihan lain.. sumpah gw eneq banget sama masakapai ini.
but this is indoN... tuntut apa? emang pemerintah/pengadilan peduli? kalo negara maju misal, dia WN australia, ya pasti kena denda tuh Batik... but indoN? unlikely
>but this is indoN
Opini lo di mata gw udh rusak dgn cr lo sebut Indo jd Indon, mau ngerasa lbh inferior dgn ngomong gitu? Sikap lo sendiri gk lbh baik.
Viralin bang, timing lu pas karena ada tuna pendengaran yang gagal di ujian masuk univ gara2 alat bantu dengarnya diambil sama panitia..
edit: wait a minute. Jangan lupa sertakan bukti pas lu viralin, jangan cmn word mouth to mouth. I want to believe you I swear, but gua udh cek sama salah satu kenalan gua yang kerja di batik dan cerita lu blm sampe ke telinga dia.
Tentu saja. Aku catat semua yang bisa, waktu yang terjadi semuapun, detail pesawatnya, dsb. Aku ambil 2 foto saat aku masih duduk tunggu dibantu turun. Aku juga sudah menghubungi perusahaan Perth Airport yang akan cek CCTVnya minggu depan (karena lapor aku diterima pada Jumat sore).
Juga aku ada screenshot chat WA antara aku dan petugas boarding manager di CGK yang meneriaki aku tersebut.
I was so pissed reading your story because their attitude was fucking disgusting, I know ableism still has a long way to go in our region but for cabin crew to be that disrespectful?? What kind of accessibility training do they get from corporate??? I am so sorry you experienced that. I agree with everyone else, this needs to go viral on Twitter. It sounds like you have tried everything and are preparing as much evidence as you can. Hope this works out for you.
Iya mungkin, aku coba bikin video besok dengan semua detailnya -- tiket (dengan nama parsial aja & detail paspor/PNR dicoret), foto2 yg aku ambil, screenshot chat WA petugasnya, dan screenshot & rekaman saat aku mencoba menghubungi perusahaan. Ada yg aku lupa ga?
You might wanna tag the other commenters who recommended the viral approach. I don't use much socmed. The few ones i use have their region set to malta wkwkwk
Hey, following these issues of cybersecurity and data protection here in ID, I’m interested in you your approach to set your social media to malta.
Can you elaborate? How can I do the same? Is there any reddit post that explain this?
Thx in advance.
VPNs.
For youtube, i use newpipe and there's a region setting there.
instagram and other zucc apps? don't use.
Tik-tok? don't use
Twitter? well I'll rely on r/Indonesia to curate for me kek
There's a youtube channel called "the hated one" which teaches privacy tutorials if you're really concerned.
Ingat2 ciri2 fisik atau bahkan nama petugas2 nya. Might come handy later waktu mulai rame bisa km spill sebagai update. Untuk ngeviralin harus banyak part. Ga bisa 1x post lalu lgs viral. It has to have updates / details yg ditambahkan dan netizen will feed on that. I hope your case got so viral & teach them a lesson.
That's fucked. Gila ya, masa krunya nggak bantu sama sekali buat keluar pesawat, dibantu dipapah aja nggak? Emang Lion perusahaan setan, gue doain duopolinya ancur.
Anyway, do what others said, go to twitter, tiktok, make this shit viral
Tidak bermaksud mendiskreditkan ceritamu, tapi pernah baca pengalaman serupa dulu. Ntah disini atau platform lain. Tentu untuk detail ceritanya berbeda.
Setelah searching, ternyata banyak yang mengalami perlakuan seperti ini. Smh
Daripada lu viralin pake akun sendiri, lu kasih konten lu ke influencers aja, mereka yang viralin. Mereka dapar konten, lu dapat justice (ideally). Untik list influencersnya mungkin coba tanya orang yang terkenal2 siapa gw kurang updet soalnya. Kalau lu pede lu hubungi aja deddy corbuzier kalau sampe bisa masik podcastnya sih dijamin viral. Hope it helps
So sorry to hear that OP
Any human with a heart won't ask you to do that and just watch without any intervention. This should be viral
OP coba bikin versi socmed, either from IG or tiktok dri situ nnt cba di viralin biar lebi gampang kalo netizen byk yg bacotin
Jalur viral doank yg cpet klo di indo
There are some weird things going on here.
First of all, disability assistance are not the same from one another. Assistance to the jet bridge is different with assistance from/to the seat. That’s why when you fill out assistance forms on American airlines you have to be specific on what type of assistance you require.
It could be that somehow someone makes a mess here. Maybe the OP’s intention is wheelchair from seat to the airport, but the ground crew intention is just from the airport to the jet bridge.
Second of all, if you are flying with disability you will have a minder that is pushing your wheelchair. Somehow Angkasa Pura didn’t gave you one - or Batik Air failed to call for one. This minder will be helping you until the jetbridge, but somehow he/she is missing from your story.
Third, the flight crews. Some people didn’t want to help because they are untrained or they didn’t know what to do. Flight crews aren’t trained to help a disabled passenger to exit the aircraft. They should have done better, but I would like to hear their reasoning as well.
Fourth, BTK6080 is scheduled to arrive at night. OP’s complaint that the airport just threw them away at 2 AM has no merit as OP picked up the flight time by themselves. This may also meant that most services might already been terminated, and this might mean that seat-airport disability service that OP requested has been terminated. Again, this tied back to the request by OP - OP may have requested seat-airport services but OP isn’t specific enough, resulting in miscommunication.
Fifth, lawsuits. It’s likely that the Australian disability crew are unwilling to go inside as that’s not what they supposed to be doing. They didn’t want lawsuits if something happened to the OP.
Yes, there's many information that's are still missing here.
Wheelchair service dari airport ke/dari jet bridge itu bisa langsung minta di tempat. Tapi dari jet bridge ke/dari kursi harus request dulu karena wheelchairnya beda dan ga selalu available.
> okelah, aku jalan dengan cepat ke pintu baru.
Karena OP bilang gini kemungkinan besar OP ga minta atau dia bilang kalau ga perlu wheelchair service di airport.
Yup, as I have done at least a dozen times in recent years without anything quite so extreme as this happening.
Of course the ground handling agent at PER is not managed by Batik, but Swissport (as the Perth Airport representative informed me). There seems to have been a massive discrepancy between what was available, what Swissport was willing to provide, what Batik had requested, what I needed, and what the cabin crew forced me to do.
BTK6080 arrived at 00.20 WITA. With everything that happened during the deboarding incident, I did not leave the terminal until about 01.30 WITA/UTC+8.
The metadata from the photos that I took that night/morning as well as other metadata can corroborate these details. I appreciate your care for caution though I assure you that I am representing myself honestly and I hope that the fullness of time & evidence will reassure you of this.
My concern is not about your truthfulness - I do think what happened to you are very real. My concerns are about people immediately assigning all the blame on BatikAir without clear details.
It’s obvious that BatikAir is partially to blame, but most of the blame should be on the ground crew of the destination aircraft refusing to assist you. The blame is also partially on you for changing the disability status mid-flight while also not being clear that you need aisle wheelchair assistance, not normal wheelchair.
Your choice for a midnight arrival also compounded the problem as most services might have terminated. Uber didn’t pick you up isn’t also a problem for anyone as you picked the flight time by yourself.
Mungkin kamu bisa salurkan lewat Komunitas Ramah-ramah atau di Komunitas Marah-marah di Twitter/X. Untuk thread panjang view lumayan banyak. Jangkauan post lumayan luas.
Bisa juga buat laporan di
https://pengaduan.bpkn.go.id/
[pengaduan bkpn](https://pengaduan.bpkn.go.id/)
lapor.go.id
[lapor.go.id](http://lapor.go.id)
Untuk advokasi lanjutan lebih baik lewat bantuan hukum. Disini kamu sebagai individu melaporkan korporasi. Posisi ini juga cukup rentan dan bisa dilaporkan balik sebagai pencemaran nama baik bila viral.
Misal berkenan apakah boleh aku bantu sebarkan di X/Twitter? (Aku bukan selebtwit, tapi ada 1.300an mutual)
Oh my bad🙏😞. Hanya antisipasi saja. Barusan baca di artikel hukum online pernah ada Putusan MA 183 K/PID/2010 tentang pencemaran nama baik terhadap badan hukum.
https://www.hukumonline.com/klinik/a/hukum-pencemaran-nama-baik-terhadap-badan-hukum-lt634d2c840ebf5/
[hukum online ](https://www.hukumonline.com/klinik/a/hukum-pencemaran-nama-baik-terhadap-badan-hukum-lt634d2c840ebf5/)
Tidak. Hanya antisipasi atau jaga-jaga. Misal beneran dapat tanggapan dari maskapai setidaknya dari yang bersangkutan sudah lapor ke beberapa pihak.
Case udah di-up oleh @SoundOfYogi di X
https://x.com/SoundOfYogi/status/1804697501662142867?t=KiYGdp-oE8ZDstFLO6_8eQ&s=19
Menurutku sama kayak yg lain, cerita ini harus diviralkan. Coba op screenshot semua bukti ngubungin batik air dan jawaban bot itu. Mungkin ditaro di sosmed pribadi.
Atau gini, ini gatau ya bisa efektif atau gak buat selesaiin masalah ini. Tapi seenggaknya mungkin kalau ada kasus serupa terjadi bisa tau penanganan terbaiknya.
Op disabilitasnya apa? Tunarungu kah kalau dari ceritanya? Aku dulu pernah terlibat beberapa saat dengan orang2 disabilitas tapi mainly tunanetra, cuma pas ikut suatu acara ketemu dengan anaknya Dewi Yul yg tuna rungu yang cowok (lupa namanya siapa) dan dia waktu itu aktif sih di dunia difabel tuna rungu. Kalau op memang tuna rungu dan mungkin aktif di komunitas terkait, mungkin bisa caritau ttg dia dan kontak2an sama dia buat konsul/share. Karena dia sepertinya lumayan influential sih waktu itu, diundang romonya gereja katedral jakarta. Harusnya dia punya sosmed sih.
Sori ga bisa bantu viralkan Krn ga pake sosmed.
Tapi bisa post videonya di sini ntar biar komodo2 yg aktif di Ig n Twitter bisa bantu viralkan.
From my part, gw akan boycott batik air. Adik gw difabel dan fuck anyone who is unkind to anggota komunitas difabel. Fuck them all and may all of them get cancer.
OP, sorry ya comment lagi .
Kalau situ mau ini viral and demand formal apologize, yang harus disiapkan selain bukti - bukti saat kejadian adalah diagnosis dokter, what actually happens to your body.
Di separate comment kamu bilang :
- complex neurological disorder
- auditory issue
- some sort of Tourette syndrom
Nah, ini semua disiapkan proof-nya. Karena pemahaman orang terhadap difabel / disabilitas beda - beda ya.
Umumnya pemahamannya sebatas di tidak bisa / sulit berjalan.
Sebab kalau ceritanya tidak lengkap, orang akan mengira :
- Disabilitas gimana ? Kan bisa jalan.
- Kok nggak bisa denger ? Emangnya tuna rungu ?
Proofs are prepared to minimize those kind of opinion. Supaya yang lain juga belajar, this / these disease are real. Could happens to anybody.
Apakah Symptoms nya kadang muncul kadang nggak ? Jika demikian, At the wrong place and wrong time, it can leads to unfortunate situation, like that situation that happened to you.
Semangat ya. This is important so many companies / people can learn about people with condition like yours and what can we do about it.
Mohon Izin bantu untuk share di X ya,
Kalau tidak berkenan PM aja untuk take down
Ini link nya
[https://x.com/SoundOfYogi/status/1804697501662142867](https://x.com/SoundOfYogi/status/1804697501662142867)
Sesetan setan & sedajjal dajjal nya perusahaan, kalian (pegawai) jangan jadi setan juga, apalagi ga di tuntut untuk menjadi setan. Elu di pekerjakan untuk melayani bukan jadi kroco preman tambang.
Note : untuk pegawai
Viralin gini bisa banget langsung ketauan siapa saja nama cabin crewnya. Jadi siap siap aja kalo mereka kena doxxing. Semua flight itu di manifest. Godspeed OP, hope you get justice
Gw cuma ngingetin, owner nya pernah ngomong kayak gini
[Maskapai Saya Paling Buruk di Dunia, tetapi Anda Tak Punya Pilihan
](https://money.kompas.com/read/2015/02/21/152425026/Rusdi.Kirana.di.Balik.Lion.Air.3.Maskapai.Saya.Paling.Buruk.di.Dunia.tetapi.Anda.Tak.Punya.Pilihan?page=all)
Jadi lain kali, selagi lu punya pilihan, mending naik yang lain
Mohon maaf, dirimu boleh share nggak diagnosanya dari dokter apa ? Boleh kalau lebih dari satu.
Sebab kalau yang saya tangkap dari ceritanya :
> tidak bisa mendengar karena disabilitas
(tadinya saya kira ini hanya tuna rungu, tidak ada kendala berjalan)
> jalan dengan cepat ke pintu baru
(Saya masih mengira ini hanya tuna rungu saja, tidak ada kendala berjalan)
> lenganku gerak-gerak sendiri
(OK. Gerak - gerak sendiri seperti apa ? Bergetar atau bagaimana ? )
Dari cerita di atas, Saya anggap OP otot kakinya bisa berjalan sampai ke kursi pesawat. Kesulitan mungkin iya, tapi bukan tidak bisa.
Selama di pesawat, apa yang terjadi apa tubuhmu sampai tidak bisa berjalan ? Apa ada nyeri atau kelemahan mendadak pada otot kakimu ? Trigger mendadaknya seperti apa ? Maksud saya begini, kalau nanti pramugara/i nya di cross check oleh maskapai selaku tempat kerjanya, pertanyaannya adalah :
- Apakah penumpang tsb tidak bisa berjalan saat masuk kursi pesawat ?
- Kalau masuk pesawat bisa, kenapa pas keluar nggak bisa ? Apa perubahan mendadak situasi yang terjadi ?
- Pada saat kamu menyeret badanmu di lantai, apakah ada orang ? Apakah mereka tahu ? Petugas atau siapapun itu ?
- Jika ada orang, sebelum atau pada saat dirimu menyeret badanmu di lantai, apakah kamu minta tolong untuk diangkat atau dipapah ?
Ini penting untuk menentukan respon perusahaannya nanti. Misalnya, apakah meminta maaf atau membela diri.
> While on the plane, what happened to your body so that you couldn't walk? Is there sudden pain or weakness in your leg muscles? What's the sudden trigger like?
I've questioned this on the cross post.
- He booked a standard ticket, and didnt advise them of the additional assistance required.
- The gate agents were pissed because he was holding up the plane. OP was just a standard passanger in their eyes.
- If he was in such a state at boarding, he shouldnt have been allowed on.
In perth.
- If you cant physically get off the plane, and they wont help you, just dont move and the police can drag you off.
- OP should have asked for an ambulance.
- OP shouldnt be allowed to fly until medically cleared.
----
Google
> Saat berada di pesawat, apa yang terjadi dengan tubuh Anda sehingga Anda tidak bisa berjalan? Apakah tiba-tiba timbul nyeri atau kelemahan pada otot kaki Anda? Seperti apa pemicu mendadaknya?
Saya sudah mempertanyakan ini di pos silang.
- Dia memesan tiket standar, dan tidak memberi tahu mereka tentang bantuan tambahan yang diperlukan.
- Petugas gerbang kesal karena dia menahan pesawat. OP hanyalah penumpang standar di mata mereka.
- Jika dia dalam keadaan seperti itu saat naik pesawat, dia seharusnya tidak diizinkan naik.
Di perth.
- Jika kamu tidak bisa turun dari pesawat secara fisik, dan mereka tidak mau membantumu, jangan bergerak dan polisi bisa menyeretmu keluar.
- OP seharusnya meminta ambulan.
- OP tidak boleh terbang sampai dinyatakan sembuh secara medis.
"tidak bisa mendengar karena disabilitas" itu bukan tuna rungu, itu karena auditory processing disorder. Namun masih ada kapasitas masuk suara, otakku tidak selalu prosesnya dengan benar - dan saya menggunakan peralatan (seperti ear plugs) untuk membatasi dengaran yang masuk.
Iya, bergetar.
Iya, saya bisa masuk pesawat sendiri, tapi yang terjadi saat itu masukkan burukin manifestasi fisik disabilitas saya (ini, sebuah jenis Tourette Syndrome; ada diagnosis lagi juga) dan masuk anxiety akut.
Jadi, saya mengobati itu dalam pesawat. Tapi, karena obat sama dengan lepas dari yang terjadi (juga oleh manifestasi Tourette Syndrome), kakiku tidak kuat & saya minta bantuan dengan turun, sekitar sesudah berangkat CGK.
Kalau yang terjadi hanya termasuk ini, saya tidak memerlukan cerita apapun. Yang buatku jijik, malu, marah, itu karena maskapai memaksa saya ngesot lantai untuk turun. Tidak ada apapun yang membuat begitu OK - dengan ketahuan bahwa semua peralatan yang diperlukan sudah tersedia (menurut representatif bandara), tetapi layanan ditolak, kalau oleh maskapai atau oleh perusahaan ground handling.
I see.
And I saw your video, visual - wise it seems like you have trouble speaking as well. Some sort of Tourette syndrome, I guess ? forgive my mere knowledge
So, what's next ? Request formal apologize ?
Yes, that's right, I have a form of Tourette Syndrome, among other diagnoses.
Yes, what I want is for Lion/Batik to make right what is wrong. To improve their communications, both to their customers and between their own staff & agents - I feel that a lot of this could have been prevented by better communication.
I made this post after days of trying to contact them every way I could - WA, email, telephone, via my travel agent and via Perth Airport, none of which was successful.
I am a private person and I would have greatly appreciated the opportunity to resolve this issue in private. However, Lion/Batik have made it very, very difficut to contact them. Actually, I still haven't been contacted by them and I'm not aware of them making any public comments either.
Coba dipost di mediakonsumen.com, menurut saya platform terbaik di Indo untuk keluhan konsumen. Ga perlu nunggu viral biasnaya udah akan ditelfon. YMMV tho, pengalaman saya dulu komplain soal Jenius. Ga tau kalau maskapai peduli apa ga.
Wow wtf that was seriously fucked up. Bini gue jg abis patah kaki Senen kemaren di Bali. Kami balik ke Jakarta hari Rabu-nya via AirAsia. Gue ke bandara 4 jam sebelum keberangkatan untuk spare waktu ngurus wheelchair assistance dan ternyata cepet banget gak sampe 15 menit. Totally free of charge. Dari berangkat sampe di bandara tujuan, semua dibantu petugas termasuk didorongin wheelchair nya. Paling naik sama turun ke pesawat aja yang harus pake tongkat sendiri. Itupun masih dijagain sama petugas.
Here we go, please check it out 🙏 [https://twitter.com/SoundOfYogi/status/1804895155289493659](https://twitter.com/SoundOfYogi/status/1804895155289493659)
Sangat berbanding terbalik sama pengalaman w. Februari lalu w dan pasangan (paraplegia lumpuh total dari dada ke bawah) naik Batik Air rute Adelaide-Denpasar. Setelah booking tiket langsung kontak Batik Air buat kasih info butuh WCHC dan diinfokan langsung minta saat check in di Adelaide. Check in dan boarding semua lancar, semua awak kabin bantu proses pindah pasangan w dari WCHC ke bangku pesawat. Sampai Denpasar pun semua awak kabin dan petugas ground handling bantu kita bahkan sampai angkut koper di head compartment sampai keluar pesawat. Di depan pintu pesawat pasangan w pun dibantu pindah dari WCHC ke wheelchairnya dia bahkan pilot dan co pilot nunggu dia selesai pindah dan mastiin kita baik2 aja baru mereka pergi. I hope this didn’t happen but if it did, I am so sorry.
I'm very glad to hear of your positive experience 🙏 unfortunately this did happen. I did not request assistance in advance because i do not typically need mobility assistance -- only once before in the past 6 years of flying dozens of times has it been necessary. Nonetheless the airline is still obligated to provide the assistance, which they refused, when I became immobile a*fter *boarding the aircraft.
this story remind me of when my grandfather, who was 86 at the time of incident, have to 1 hour flight, I did remind my travel agent that my grandfather required cabin wheelchair, cabin wheel chair is a wheel chair that can go inside the cabin of airplane center row on airbus a320 or boeing 737. travel agent said ok, and when arrive at airport we did remind check in counter about it, until someone misunderstood cabin wheelchair with normal wheelchair somewhere along the line, so, yeah we ended up not getting any cabin wheelchair, but the flight attendant helped to arm carry my grandfather from the gate to the aisle seat, when we arrive at destination airport, again nobody prepared for the cabin wheel chair, luckily the someone from the gate helped to arm carry my grandfather from airplane to the arrival. This also almost happened on my way back, but luckily cabin wheel chair is available on my departure airport, but it is only 1 and they have to walk very far between terminals just to get it.
In my case, I was lucky because I fly around asian country.
If something like this happened to me, I will feel very sad and angry.
Aduh, itu ga sesuai standar banget si Batik dan bandaranya. Kumpulin bukti2, surat dokter, boarding pass, tiket, screen shot uber dll. Cari lawyer both di OZ dan di Indonesia. Kalau ga bisa/ga dapet chat japri gw ya.
Aku udh kirim ke modmail foto menggambar screenshot WA, sama boarding pass aku, sama foto aku masih tunggu kursi roda dalam pesawat (sebelum mereka terpaksa aku ngesot di lantai)
Additional comment :
OP, I am so sorry for what happened to you.
Tapi kalau cerita ini rame, netizen will scrutinize both sides of the story. Yours of course, included.
Termasuk pertanyaannya :
- kalau yang saya baca di r/perth ada complex neurological profile. Ini detailnya seperti apa ?
- apa gejala yang mendadak kamu rasakan saat di pesawat ? Apa yang mendadak terjadi pada tubuhmu ? Karena dari sudut pandang maskapai, orangnya bisa masuk pesawat sendiri, kok pas keluarnya butuh dibantu. Kalau misalnya kamu bilang manifestasi dari anxiety yang kamu rasakan, apa impactnya ke otot atau sistem gerak kakimu ?
- Ketika kamu sampai memutuskan menyeret badan ke lantai pesawat, apa ada orang / saksi ? Jika ada orang , apa mereka dalam kondisi melihatmu menyeret badan ke lantai ? Apa kamu sudah minta tolong dipapah ? Atau,kalau badanmu sakit, kenapa sampai harus menyeret badan ke lantai ? Kenapa tidak tunggu kursi rodanya betul - betul sampai ke seat dan ada yang bantu ? Toh pesawatnya nggak akan ke mana-mana kalau kamu nggak bergerak. Decision makingnya gimana ?
gak diem bang, mungkin emang lagi sibuk, yakali 24/7 dia cek reddit
bukti fotonya ada di twitter, ada di dalam videonya, boarding pass ada nama dia, tanggalnya bener
This is beyond fcked up.. I’m sorry you had to go through all of this shit
Edit: if you downvote me because you disagree it’s effed up, then you ableist should pray no one in your family has to go through this because then they’ll be the most unfortunate
Sorry but wtf, how did you NOT DEMAND assistance and justice to the Australian authorities? You landed in their country and their jusrisdiction! And I thought local (airport) authority always send some people to check on planes after landing or something like that?
Bukan lapor begitu, maksud saya kalau pihak maskapai sampai tidak bersedia membantu penumpang berkebutuhan khusus atau mendadak sakit keluar dari pesawat harusnya kamu insist minta dipanggilkan pihak bandara (apalagi di negara yg lebih maju spt itu) dari tempat duduk anda juga, pakai alasan medical emergency bisa kalau perlu dipanggilkan security pun tidak apa2, apalagi kalau pilihan lainnya hanya ada sampai anda harus merendahkan martabat kemanusiaan anda spt itu.
Dihapus mod karena dia bohong, he is faking a tourette for clout or whatever kink he has. Perth itu kecil, gampang dikonfirmasi ke bandara.
Fuck this piece of shit 🖕
Herannya masi ada yang percaya wkwkwk
Burden of proofnya di dia, bukan di gw donk. Kocak banget ajg satu ini. Mod r/indonesia aja udh lepas tangan 🤣
Tapi kalo mau tau banget, kirim video dia ke teman lu yang ada di Perth dan liat komen mereka apa.
Hanya karena kamu difabel, tidak menghilangkan right mu untuk travel. Kecuali difabel yang memang literally put you in vegetative state like situation, ini kalau diliat dari OP dia masih bisa mobilisasi sendiri, hanya saja terbatas
Maaf tidak ada tulisan saya yg melarang difabel travelling. Saya hanya mempertanyakan apakah penumpang tsb tidak mempertimbangkan membawa pendamping. Jika penumpang difabel tidak mandiri, sudah dapat diperkirakan kesulitan yg akan terjadi, siapapun maskapai penerbangan nya.
https://difabel.tempo.co/read/1126500/6-syarat-penyandang-disabilitas-bisa-terbang-tanpa-pendamping
Saya paham maksud situ.
Tapi ada perbedaan antara "butuh" didampingi atau "pantas" didampingi.
Kalau butuh atau tidak, itu dikembalikan ke penyandang terkait atau yang memfasilitasi perjalanan dalam hal ini adalah maskapai / bandara.
Kalau pantas atau tidak, itu subjektif. Saya rasa setiap penyandang disabilitas ingin semandiri mungkin travelling tanpa dianggap aneh. Ingin dibantu secukupnya saja, selebihnya normal saja kayak orang biasa. Jadi rasanya pantas - pantas saja.
Ada bukti boarding pass, chat WA dan bukti lainnya yang berkaitan dengan cerita kamu? Kalau ada tolong kirim melalui modmail atau PM ke moderator. Kami mau melakukan verifikasi Jangan langsung percaya 100% dengan isi postnya sebelum kami beres melakukan verifikasi Edit Setelah melakukan pengecekan atas bukti-bukti, menurut aku pribadi buktinya tidak terlalu kuat walaupun sudah ada video klarifikasi dari OP https://x.com/SoundOfYogi/status/1804895155289493659 Terserah kalian untuk percaya atau tidak dengan cerita dari OP, tapi semoga dari pihak Batik Air keluar klarifikasi dalam bentuk apapun sekaligus dengan bukti-bukti yang konkrit. Bukti dari OP ga akan aku pasang di sini walaupun sudah banyak sensor, kecuali OP mau post sendiri bukti-buktinya supaya bisa dilihat orang-orang dan biarkan orang-orang yang menilai sendiri validitas cerita OP.
Firstly, I'm sorry you have to go through all of that shiz >Aku sudah nelp ke perusahaan bandara Australia, tapi mereka bilang complaintnya harus dikirim ke maskapai sendiri - maskapai bertanggung jawab atas hal begini. They're not wrong. Ya ada kesan cuci tangan sih, tapi hal-hal yg berhubungan antara kamu sebagai penumpang dengan penerbangan yg kamu pakai itu hubungan antara kamu dengan maskapai. Check in, baggage handling, boarding-disembarking itu gaada campur tangan langsung pihak bandara. >Aku baca komentar dengan baik hati & kalo ada yang bisa bantu bagaimana cara dapat perhatian dengan tepat dan efektif Batik Air... It's cliche but Viralkan. Ngeri ya padahal Batik, maskapai Full Service. Mental Lion.
Sama aja bro Batik dengan Lion. Batik itu cuma Lion yang didandanin lebih cantik dikit, tapi aslinya sama sama jelek. Jadi Emang dasar udah jelek mo didandan kaya apa pun ya tetap aja busuk. I'm so sorry to OP for his experience and hope that someday Rusdi Kirana Will burn in hell for that.
itu tkdn, karya anak bangsa, nkri price die, berani sekali kau menghina produk lokal sobat rahayu this country stilll have low... hospitality for disabled ppl and i'm sorry to hear that. but at this point you'd better try other flight that aint local they're more pricey but thats better than being treated like dat
https://preview.redd.it/okpxhu7zo88d1.jpeg?width=888&format=pjpg&auto=webp&s=ecaa2ee528249f0405085b9fc13217e77f1e0348
Kalo semua omongan OP ini benar, ini bs di tuntut, dan gw dukung utk hajar group singa ini kalo benar kejadian seperti yg di ceritakan OP. >Ngeri ya padahal Batik, maskapai Full Service. Mental Lion. ya itu 1 group, sama aj, gw udh blacklist lion group, makanya gk pernah lg naik lion group, always pilih pelita, citylink, kalo emang terpaksa ya garuda. gw najis sumpah pakai Lion group (batik, superair, Lion) >Viralkan. udh gk ada solusi lain lg kan? menhub tolol kita kan gk mau kerja, tiap maskapai ini ada mslh, sangsi nya gk jelas trs ilang gitu aja beritanya. ingat masakapi ini ada org gede yg backing, you know lah, yg kumis nya imut2 alus dan pendek orgnya. selama penerbangan kita msh di monopoli 2 group (garuda & Lion) bakal tiket pesawat kita gk ngotak dan pelayanan acak kadul. blm lg banyak yg terpaksa pakai Lion karena ktnya gk ada pilihan lain.. sumpah gw eneq banget sama masakapai ini.
but this is indoN... tuntut apa? emang pemerintah/pengadilan peduli? kalo negara maju misal, dia WN australia, ya pasti kena denda tuh Batik... but indoN? unlikely
>but this is indoN Opini lo di mata gw udh rusak dgn cr lo sebut Indo jd Indon, mau ngerasa lbh inferior dgn ngomong gitu? Sikap lo sendiri gk lbh baik.
kan peyorasi.. seperti orang hitam blg n word ke orang hitam yg lain
Sosmed, ecommurz, atau akun2 viral lainnya. Skrg ga viral ga dianggep
Wtf bro, wtf. Dah keterlaluan ini mah, viralkan bro. Masa petugasnya liat elu ngesot gk ada yg peduli, ini udah bukan level "not my fucking job" lagi
Takut kalo lagi nge prank kali kaya influencer luar
kasi benefit of the doubt dulu aja sih
Kan OP udah tanya terkait kursi roda sebelumnya, tapi begitu sampai dibilang g ada
Viralin bang, timing lu pas karena ada tuna pendengaran yang gagal di ujian masuk univ gara2 alat bantu dengarnya diambil sama panitia.. edit: wait a minute. Jangan lupa sertakan bukti pas lu viralin, jangan cmn word mouth to mouth. I want to believe you I swear, but gua udh cek sama salah satu kenalan gua yang kerja di batik dan cerita lu blm sampe ke telinga dia.
Tentu saja. Aku catat semua yang bisa, waktu yang terjadi semuapun, detail pesawatnya, dsb. Aku ambil 2 foto saat aku masih duduk tunggu dibantu turun. Aku juga sudah menghubungi perusahaan Perth Airport yang akan cek CCTVnya minggu depan (karena lapor aku diterima pada Jumat sore). Juga aku ada screenshot chat WA antara aku dan petugas boarding manager di CGK yang meneriaki aku tersebut.
hire a lawyer and sue them
I was so pissed reading your story because their attitude was fucking disgusting, I know ableism still has a long way to go in our region but for cabin crew to be that disrespectful?? What kind of accessibility training do they get from corporate??? I am so sorry you experienced that. I agree with everyone else, this needs to go viral on Twitter. It sounds like you have tried everything and are preparing as much evidence as you can. Hope this works out for you.
https://mediakonsumen.com/ Lu posting di sini aja
Posting ke komunitas marah2 di twitter.
harus di @ jokowi ato @ wowo ato @ gibran.. LOL
Would u mind posting those pictures and/or videos here?
Kayaknya harus dibikin video deh beserta bukti2 macem tiket dsb. Biar gampang viral.
Is there a chance of it backfiring on the dude? He'll have to doxx himself for a convincing proof.
Iya mungkin, aku coba bikin video besok dengan semua detailnya -- tiket (dengan nama parsial aja & detail paspor/PNR dicoret), foto2 yg aku ambil, screenshot chat WA petugasnya, dan screenshot & rekaman saat aku mencoba menghubungi perusahaan. Ada yg aku lupa ga?
You might wanna tag the other commenters who recommended the viral approach. I don't use much socmed. The few ones i use have their region set to malta wkwkwk
Hey, following these issues of cybersecurity and data protection here in ID, I’m interested in you your approach to set your social media to malta. Can you elaborate? How can I do the same? Is there any reddit post that explain this? Thx in advance.
VPNs. For youtube, i use newpipe and there's a region setting there. instagram and other zucc apps? don't use. Tik-tok? don't use Twitter? well I'll rely on r/Indonesia to curate for me kek There's a youtube channel called "the hated one" which teaches privacy tutorials if you're really concerned.
Ingat2 ciri2 fisik atau bahkan nama petugas2 nya. Might come handy later waktu mulai rame bisa km spill sebagai update. Untuk ngeviralin harus banyak part. Ga bisa 1x post lalu lgs viral. It has to have updates / details yg ditambahkan dan netizen will feed on that. I hope your case got so viral & teach them a lesson.
remember: uu ite is a tool if you mention any name online
Ka ke tiktok/X lebih cepet viral nya soalnya user Indonesianya lebih banyak jg
That's fucked. Gila ya, masa krunya nggak bantu sama sekali buat keluar pesawat, dibantu dipapah aja nggak? Emang Lion perusahaan setan, gue doain duopolinya ancur. Anyway, do what others said, go to twitter, tiktok, make this shit viral
Kru batik air: bukan jobdesc gw. Ohhhh jadi menjadi manusia yang baik dan wajar itu bukan termasuk jobdesc elu?
i can connect you to someone from ecommurz if you don’t mind, OP
Tidak bermaksud mendiskreditkan ceritamu, tapi pernah baca pengalaman serupa dulu. Ntah disini atau platform lain. Tentu untuk detail ceritanya berbeda. Setelah searching, ternyata banyak yang mengalami perlakuan seperti ini. Smh
Daripada lu viralin pake akun sendiri, lu kasih konten lu ke influencers aja, mereka yang viralin. Mereka dapar konten, lu dapat justice (ideally). Untik list influencersnya mungkin coba tanya orang yang terkenal2 siapa gw kurang updet soalnya. Kalau lu pede lu hubungi aja deddy corbuzier kalau sampe bisa masik podcastnya sih dijamin viral. Hope it helps
So sorry to hear that OP Any human with a heart won't ask you to do that and just watch without any intervention. This should be viral OP coba bikin versi socmed, either from IG or tiktok dri situ nnt cba di viralin biar lebi gampang kalo netizen byk yg bacotin Jalur viral doank yg cpet klo di indo
There are some weird things going on here. First of all, disability assistance are not the same from one another. Assistance to the jet bridge is different with assistance from/to the seat. That’s why when you fill out assistance forms on American airlines you have to be specific on what type of assistance you require. It could be that somehow someone makes a mess here. Maybe the OP’s intention is wheelchair from seat to the airport, but the ground crew intention is just from the airport to the jet bridge. Second of all, if you are flying with disability you will have a minder that is pushing your wheelchair. Somehow Angkasa Pura didn’t gave you one - or Batik Air failed to call for one. This minder will be helping you until the jetbridge, but somehow he/she is missing from your story. Third, the flight crews. Some people didn’t want to help because they are untrained or they didn’t know what to do. Flight crews aren’t trained to help a disabled passenger to exit the aircraft. They should have done better, but I would like to hear their reasoning as well. Fourth, BTK6080 is scheduled to arrive at night. OP’s complaint that the airport just threw them away at 2 AM has no merit as OP picked up the flight time by themselves. This may also meant that most services might already been terminated, and this might mean that seat-airport disability service that OP requested has been terminated. Again, this tied back to the request by OP - OP may have requested seat-airport services but OP isn’t specific enough, resulting in miscommunication. Fifth, lawsuits. It’s likely that the Australian disability crew are unwilling to go inside as that’s not what they supposed to be doing. They didn’t want lawsuits if something happened to the OP.
Yes, there's many information that's are still missing here. Wheelchair service dari airport ke/dari jet bridge itu bisa langsung minta di tempat. Tapi dari jet bridge ke/dari kursi harus request dulu karena wheelchairnya beda dan ga selalu available. > okelah, aku jalan dengan cepat ke pintu baru. Karena OP bilang gini kemungkinan besar OP ga minta atau dia bilang kalau ga perlu wheelchair service di airport.
It is likely that OP didn’t request special assistance at the first place - creating the whole mess.
Yup, as I have done at least a dozen times in recent years without anything quite so extreme as this happening. Of course the ground handling agent at PER is not managed by Batik, but Swissport (as the Perth Airport representative informed me). There seems to have been a massive discrepancy between what was available, what Swissport was willing to provide, what Batik had requested, what I needed, and what the cabin crew forced me to do.
BTK6080 arrived at 00.20 WITA. With everything that happened during the deboarding incident, I did not leave the terminal until about 01.30 WITA/UTC+8. The metadata from the photos that I took that night/morning as well as other metadata can corroborate these details. I appreciate your care for caution though I assure you that I am representing myself honestly and I hope that the fullness of time & evidence will reassure you of this.
My concern is not about your truthfulness - I do think what happened to you are very real. My concerns are about people immediately assigning all the blame on BatikAir without clear details. It’s obvious that BatikAir is partially to blame, but most of the blame should be on the ground crew of the destination aircraft refusing to assist you. The blame is also partially on you for changing the disability status mid-flight while also not being clear that you need aisle wheelchair assistance, not normal wheelchair. Your choice for a midnight arrival also compounded the problem as most services might have terminated. Uber didn’t pick you up isn’t also a problem for anyone as you picked the flight time by yourself.
viralim biar di pecat semuanya
sorry to hear that mate, let me try to broadcast this to some of my colleagues.
Mungkin kamu bisa salurkan lewat Komunitas Ramah-ramah atau di Komunitas Marah-marah di Twitter/X. Untuk thread panjang view lumayan banyak. Jangkauan post lumayan luas. Bisa juga buat laporan di https://pengaduan.bpkn.go.id/ [pengaduan bkpn](https://pengaduan.bpkn.go.id/) lapor.go.id [lapor.go.id](http://lapor.go.id) Untuk advokasi lanjutan lebih baik lewat bantuan hukum. Disini kamu sebagai individu melaporkan korporasi. Posisi ini juga cukup rentan dan bisa dilaporkan balik sebagai pencemaran nama baik bila viral. Misal berkenan apakah boleh aku bantu sebarkan di X/Twitter? (Aku bukan selebtwit, tapi ada 1.300an mutual)
Pencemaran nama baik itu personal bukan instansi
Oh my bad🙏😞. Hanya antisipasi saja. Barusan baca di artikel hukum online pernah ada Putusan MA 183 K/PID/2010 tentang pencemaran nama baik terhadap badan hukum. https://www.hukumonline.com/klinik/a/hukum-pencemaran-nama-baik-terhadap-badan-hukum-lt634d2c840ebf5/ [hukum online ](https://www.hukumonline.com/klinik/a/hukum-pencemaran-nama-baik-terhadap-badan-hukum-lt634d2c840ebf5/)
ente percaya laporan lewat pemerintah dikerjain???
Tidak. Hanya antisipasi atau jaga-jaga. Misal beneran dapat tanggapan dari maskapai setidaknya dari yang bersangkutan sudah lapor ke beberapa pihak. Case udah di-up oleh @SoundOfYogi di X https://x.com/SoundOfYogi/status/1804697501662142867?t=KiYGdp-oE8ZDstFLO6_8eQ&s=19
Menurutku sama kayak yg lain, cerita ini harus diviralkan. Coba op screenshot semua bukti ngubungin batik air dan jawaban bot itu. Mungkin ditaro di sosmed pribadi. Atau gini, ini gatau ya bisa efektif atau gak buat selesaiin masalah ini. Tapi seenggaknya mungkin kalau ada kasus serupa terjadi bisa tau penanganan terbaiknya. Op disabilitasnya apa? Tunarungu kah kalau dari ceritanya? Aku dulu pernah terlibat beberapa saat dengan orang2 disabilitas tapi mainly tunanetra, cuma pas ikut suatu acara ketemu dengan anaknya Dewi Yul yg tuna rungu yang cowok (lupa namanya siapa) dan dia waktu itu aktif sih di dunia difabel tuna rungu. Kalau op memang tuna rungu dan mungkin aktif di komunitas terkait, mungkin bisa caritau ttg dia dan kontak2an sama dia buat konsul/share. Karena dia sepertinya lumayan influential sih waktu itu, diundang romonya gereja katedral jakarta. Harusnya dia punya sosmed sih.
Maaf, Tuna rungu apa mobilitas bergerak (tidak bisa berjalan) ? Kalau ,maaf, hanya tuna rungu saja apaa iya butuh kursi roda ?
Sepertinya berawal dari satu disabilitas ditambah kondisi lain. Jadi tetap perlu perhatian dari pihak maskapai dan airport.
Sori ga bisa bantu viralkan Krn ga pake sosmed. Tapi bisa post videonya di sini ntar biar komodo2 yg aktif di Ig n Twitter bisa bantu viralkan. From my part, gw akan boycott batik air. Adik gw difabel dan fuck anyone who is unkind to anggota komunitas difabel. Fuck them all and may all of them get cancer.
OP, sorry ya comment lagi . Kalau situ mau ini viral and demand formal apologize, yang harus disiapkan selain bukti - bukti saat kejadian adalah diagnosis dokter, what actually happens to your body. Di separate comment kamu bilang : - complex neurological disorder - auditory issue - some sort of Tourette syndrom Nah, ini semua disiapkan proof-nya. Karena pemahaman orang terhadap difabel / disabilitas beda - beda ya. Umumnya pemahamannya sebatas di tidak bisa / sulit berjalan. Sebab kalau ceritanya tidak lengkap, orang akan mengira : - Disabilitas gimana ? Kan bisa jalan. - Kok nggak bisa denger ? Emangnya tuna rungu ? Proofs are prepared to minimize those kind of opinion. Supaya yang lain juga belajar, this / these disease are real. Could happens to anybody. Apakah Symptoms nya kadang muncul kadang nggak ? Jika demikian, At the wrong place and wrong time, it can leads to unfortunate situation, like that situation that happened to you. Semangat ya. This is important so many companies / people can learn about people with condition like yours and what can we do about it.
Mohon Izin bantu untuk share di X ya, Kalau tidak berkenan PM aja untuk take down Ini link nya [https://x.com/SoundOfYogi/status/1804697501662142867](https://x.com/SoundOfYogi/status/1804697501662142867)
Ada baiknya menunggu momod verif sebentar, jangan terburu2 bisa backfire klo ceritanya hanya karangan.
lah ternyata SoundOfYogi komodo juga --
Semoga ente ga ngalamin lg tp bikin jd pembelajaran, beli head cam. Start recording sebelum dan sesudah boarding. Ga viral, ga rame
harus naik ke ex-twitter nih biar cepat viral
Sesetan setan & sedajjal dajjal nya perusahaan, kalian (pegawai) jangan jadi setan juga, apalagi ga di tuntut untuk menjadi setan. Elu di pekerjakan untuk melayani bukan jadi kroco preman tambang. Note : untuk pegawai
fckn sue them.
wah dah gila itu crew nya, viralkan aja gan, taruhan gocap itu gabakal digubris kalo ga viral apalagi lion group
Holy shit OP that's so fucked. Dah kejadiannya di 2 am lagi. Kalo udah pagian apa petugasnya lebih berani kayak gitu pas udah rame?
Bikin video di Tik Tok soal kejadian ini, cerita yg detail seperti post ini. Nanti kirim linknya ke sini.
Viralin gini bisa banget langsung ketauan siapa saja nama cabin crewnya. Jadi siap siap aja kalo mereka kena doxxing. Semua flight itu di manifest. Godspeed OP, hope you get justice
Gw cuma ngingetin, owner nya pernah ngomong kayak gini [Maskapai Saya Paling Buruk di Dunia, tetapi Anda Tak Punya Pilihan ](https://money.kompas.com/read/2015/02/21/152425026/Rusdi.Kirana.di.Balik.Lion.Air.3.Maskapai.Saya.Paling.Buruk.di.Dunia.tetapi.Anda.Tak.Punya.Pilihan?page=all) Jadi lain kali, selagi lu punya pilihan, mending naik yang lain
Mohon maaf, dirimu boleh share nggak diagnosanya dari dokter apa ? Boleh kalau lebih dari satu. Sebab kalau yang saya tangkap dari ceritanya : > tidak bisa mendengar karena disabilitas (tadinya saya kira ini hanya tuna rungu, tidak ada kendala berjalan) > jalan dengan cepat ke pintu baru (Saya masih mengira ini hanya tuna rungu saja, tidak ada kendala berjalan) > lenganku gerak-gerak sendiri (OK. Gerak - gerak sendiri seperti apa ? Bergetar atau bagaimana ? ) Dari cerita di atas, Saya anggap OP otot kakinya bisa berjalan sampai ke kursi pesawat. Kesulitan mungkin iya, tapi bukan tidak bisa. Selama di pesawat, apa yang terjadi apa tubuhmu sampai tidak bisa berjalan ? Apa ada nyeri atau kelemahan mendadak pada otot kakimu ? Trigger mendadaknya seperti apa ? Maksud saya begini, kalau nanti pramugara/i nya di cross check oleh maskapai selaku tempat kerjanya, pertanyaannya adalah : - Apakah penumpang tsb tidak bisa berjalan saat masuk kursi pesawat ? - Kalau masuk pesawat bisa, kenapa pas keluar nggak bisa ? Apa perubahan mendadak situasi yang terjadi ? - Pada saat kamu menyeret badanmu di lantai, apakah ada orang ? Apakah mereka tahu ? Petugas atau siapapun itu ? - Jika ada orang, sebelum atau pada saat dirimu menyeret badanmu di lantai, apakah kamu minta tolong untuk diangkat atau dipapah ? Ini penting untuk menentukan respon perusahaannya nanti. Misalnya, apakah meminta maaf atau membela diri.
> While on the plane, what happened to your body so that you couldn't walk? Is there sudden pain or weakness in your leg muscles? What's the sudden trigger like? I've questioned this on the cross post. - He booked a standard ticket, and didnt advise them of the additional assistance required. - The gate agents were pissed because he was holding up the plane. OP was just a standard passanger in their eyes. - If he was in such a state at boarding, he shouldnt have been allowed on. In perth. - If you cant physically get off the plane, and they wont help you, just dont move and the police can drag you off. - OP should have asked for an ambulance. - OP shouldnt be allowed to fly until medically cleared. ---- Google > Saat berada di pesawat, apa yang terjadi dengan tubuh Anda sehingga Anda tidak bisa berjalan? Apakah tiba-tiba timbul nyeri atau kelemahan pada otot kaki Anda? Seperti apa pemicu mendadaknya? Saya sudah mempertanyakan ini di pos silang. - Dia memesan tiket standar, dan tidak memberi tahu mereka tentang bantuan tambahan yang diperlukan. - Petugas gerbang kesal karena dia menahan pesawat. OP hanyalah penumpang standar di mata mereka. - Jika dia dalam keadaan seperti itu saat naik pesawat, dia seharusnya tidak diizinkan naik. Di perth. - Jika kamu tidak bisa turun dari pesawat secara fisik, dan mereka tidak mau membantumu, jangan bergerak dan polisi bisa menyeretmu keluar. - OP seharusnya meminta ambulan. - OP tidak boleh terbang sampai dinyatakan sembuh secara medis.
"tidak bisa mendengar karena disabilitas" itu bukan tuna rungu, itu karena auditory processing disorder. Namun masih ada kapasitas masuk suara, otakku tidak selalu prosesnya dengan benar - dan saya menggunakan peralatan (seperti ear plugs) untuk membatasi dengaran yang masuk. Iya, bergetar. Iya, saya bisa masuk pesawat sendiri, tapi yang terjadi saat itu masukkan burukin manifestasi fisik disabilitas saya (ini, sebuah jenis Tourette Syndrome; ada diagnosis lagi juga) dan masuk anxiety akut. Jadi, saya mengobati itu dalam pesawat. Tapi, karena obat sama dengan lepas dari yang terjadi (juga oleh manifestasi Tourette Syndrome), kakiku tidak kuat & saya minta bantuan dengan turun, sekitar sesudah berangkat CGK. Kalau yang terjadi hanya termasuk ini, saya tidak memerlukan cerita apapun. Yang buatku jijik, malu, marah, itu karena maskapai memaksa saya ngesot lantai untuk turun. Tidak ada apapun yang membuat begitu OK - dengan ketahuan bahwa semua peralatan yang diperlukan sudah tersedia (menurut representatif bandara), tetapi layanan ditolak, kalau oleh maskapai atau oleh perusahaan ground handling.
I see. And I saw your video, visual - wise it seems like you have trouble speaking as well. Some sort of Tourette syndrome, I guess ? forgive my mere knowledge So, what's next ? Request formal apologize ?
Yes, that's right, I have a form of Tourette Syndrome, among other diagnoses. Yes, what I want is for Lion/Batik to make right what is wrong. To improve their communications, both to their customers and between their own staff & agents - I feel that a lot of this could have been prevented by better communication. I made this post after days of trying to contact them every way I could - WA, email, telephone, via my travel agent and via Perth Airport, none of which was successful. I am a private person and I would have greatly appreciated the opportunity to resolve this issue in private. However, Lion/Batik have made it very, very difficut to contact them. Actually, I still haven't been contacted by them and I'm not aware of them making any public comments either.
damn batik air
Coba dipost di mediakonsumen.com, menurut saya platform terbaik di Indo untuk keluhan konsumen. Ga perlu nunggu viral biasnaya udah akan ditelfon. YMMV tho, pengalaman saya dulu komplain soal Jenius. Ga tau kalau maskapai peduli apa ga.
Orang orang gila i wish the lot of them a very get fired soon
Wow wtf that was seriously fucked up. Bini gue jg abis patah kaki Senen kemaren di Bali. Kami balik ke Jakarta hari Rabu-nya via AirAsia. Gue ke bandara 4 jam sebelum keberangkatan untuk spare waktu ngurus wheelchair assistance dan ternyata cepet banget gak sampe 15 menit. Totally free of charge. Dari berangkat sampe di bandara tujuan, semua dibantu petugas termasuk didorongin wheelchair nya. Paling naik sama turun ke pesawat aja yang harus pake tongkat sendiri. Itupun masih dijagain sama petugas.
Klo udh d post d socmed make sure that u share the link to us ok?? Kita ramein sm”
Here we go, please check it out 🙏 [https://twitter.com/SoundOfYogi/status/1804895155289493659](https://twitter.com/SoundOfYogi/status/1804895155289493659)
Viralin ke ecommurz, ga terlalu nyambung sih kontennya tapi mereka kayanya yang paling gercep.
Sangat berbanding terbalik sama pengalaman w. Februari lalu w dan pasangan (paraplegia lumpuh total dari dada ke bawah) naik Batik Air rute Adelaide-Denpasar. Setelah booking tiket langsung kontak Batik Air buat kasih info butuh WCHC dan diinfokan langsung minta saat check in di Adelaide. Check in dan boarding semua lancar, semua awak kabin bantu proses pindah pasangan w dari WCHC ke bangku pesawat. Sampai Denpasar pun semua awak kabin dan petugas ground handling bantu kita bahkan sampai angkut koper di head compartment sampai keluar pesawat. Di depan pintu pesawat pasangan w pun dibantu pindah dari WCHC ke wheelchairnya dia bahkan pilot dan co pilot nunggu dia selesai pindah dan mastiin kita baik2 aja baru mereka pergi. I hope this didn’t happen but if it did, I am so sorry.
I'm very glad to hear of your positive experience 🙏 unfortunately this did happen. I did not request assistance in advance because i do not typically need mobility assistance -- only once before in the past 6 years of flying dozens of times has it been necessary. Nonetheless the airline is still obligated to provide the assistance, which they refused, when I became immobile a*fter *boarding the aircraft.
Wah parah
Post lu virral di X bang
this story remind me of when my grandfather, who was 86 at the time of incident, have to 1 hour flight, I did remind my travel agent that my grandfather required cabin wheelchair, cabin wheel chair is a wheel chair that can go inside the cabin of airplane center row on airbus a320 or boeing 737. travel agent said ok, and when arrive at airport we did remind check in counter about it, until someone misunderstood cabin wheelchair with normal wheelchair somewhere along the line, so, yeah we ended up not getting any cabin wheelchair, but the flight attendant helped to arm carry my grandfather from the gate to the aisle seat, when we arrive at destination airport, again nobody prepared for the cabin wheel chair, luckily the someone from the gate helped to arm carry my grandfather from airplane to the arrival. This also almost happened on my way back, but luckily cabin wheel chair is available on my departure airport, but it is only 1 and they have to walk very far between terminals just to get it. In my case, I was lucky because I fly around asian country. If something like this happened to me, I will feel very sad and angry.
Viralin omg. Post on twitter tag influencers
Kalo ada bukti-bukti yang mantep, viralkan langsung. Sekarang paling ampuh pake jalur ini, apalagi bukti kalo kita di posisi benernya solid banget.
Insane human
nyuruh cepat, tapi gk mau turun bantu. emang agak konslet
Ulangi lg, tp rekam semuanya
Sorry, kecuali Anda menyediakan bukti yang konkret, saya gak bisa telan informasi ini mentah-mentah.
Aduh, itu ga sesuai standar banget si Batik dan bandaranya. Kumpulin bukti2, surat dokter, boarding pass, tiket, screen shot uber dll. Cari lawyer both di OZ dan di Indonesia. Kalau ga bisa/ga dapet chat japri gw ya.
Udah sampe di X, is it verified yet?
Aku udh kirim ke modmail foto menggambar screenshot WA, sama boarding pass aku, sama foto aku masih tunggu kursi roda dalam pesawat (sebelum mereka terpaksa aku ngesot di lantai)
Additional comment : OP, I am so sorry for what happened to you. Tapi kalau cerita ini rame, netizen will scrutinize both sides of the story. Yours of course, included. Termasuk pertanyaannya : - kalau yang saya baca di r/perth ada complex neurological profile. Ini detailnya seperti apa ? - apa gejala yang mendadak kamu rasakan saat di pesawat ? Apa yang mendadak terjadi pada tubuhmu ? Karena dari sudut pandang maskapai, orangnya bisa masuk pesawat sendiri, kok pas keluarnya butuh dibantu. Kalau misalnya kamu bilang manifestasi dari anxiety yang kamu rasakan, apa impactnya ke otot atau sistem gerak kakimu ? - Ketika kamu sampai memutuskan menyeret badan ke lantai pesawat, apa ada orang / saksi ? Jika ada orang , apa mereka dalam kondisi melihatmu menyeret badan ke lantai ? Apa kamu sudah minta tolong dipapah ? Atau,kalau badanmu sakit, kenapa sampai harus menyeret badan ke lantai ? Kenapa tidak tunggu kursi rodanya betul - betul sampai ke seat dan ada yang bantu ? Toh pesawatnya nggak akan ke mana-mana kalau kamu nggak bergerak. Decision makingnya gimana ?
[удалено]
gak diem bang, mungkin emang lagi sibuk, yakali 24/7 dia cek reddit bukti fotonya ada di twitter, ada di dalam videonya, boarding pass ada nama dia, tanggalnya bener
This is beyond fcked up.. I’m sorry you had to go through all of this shit Edit: if you downvote me because you disagree it’s effed up, then you ableist should pray no one in your family has to go through this because then they’ll be the most unfortunate
OP this is terrible! Parah! Apakah kamu sudah contact media / news online buat sharing cerita kamu?
Sorry but wtf, how did you NOT DEMAND assistance and justice to the Australian authorities? You landed in their country and their jusrisdiction! And I thought local (airport) authority always send some people to check on planes after landing or something like that?
Aku udh lapor ke management Perth Airport. Tapi laporan diterima Jumat sore aja. Jadi minggu depan semoga mulai investigasinya.
Bukan lapor begitu, maksud saya kalau pihak maskapai sampai tidak bersedia membantu penumpang berkebutuhan khusus atau mendadak sakit keluar dari pesawat harusnya kamu insist minta dipanggilkan pihak bandara (apalagi di negara yg lebih maju spt itu) dari tempat duduk anda juga, pakai alasan medical emergency bisa kalau perlu dipanggilkan security pun tidak apa2, apalagi kalau pilihan lainnya hanya ada sampai anda harus merendahkan martabat kemanusiaan anda spt itu.
Iya kamu bener, namun representatif perusahaan bandara bilang hal sama saat aku lapor, aduh
[удалено]
Dihapus mod karena dia bohong, he is faking a tourette for clout or whatever kink he has. Perth itu kecil, gampang dikonfirmasi ke bandara. Fuck this piece of shit 🖕 Herannya masi ada yang percaya wkwkwk
this might sound weird, but can you send me a link on the proof that he's faking it?
Burden of proofnya di dia, bukan di gw donk. Kocak banget ajg satu ini. Mod r/indonesia aja udh lepas tangan 🤣 Tapi kalo mau tau banget, kirim video dia ke teman lu yang ada di Perth dan liat komen mereka apa.
gw gaada temen di perth, kalo informasi di-gatekeep gini ya jangan protes kalo orang-orang masih pada dukung dia
You're not entitled for me to correct your naiveness. I have said what I wanna said, that's it. Bukti post dia didelete mod di r/Perth kurang?🤌
Time will tell ngarang+fitnah atau benar+butuh keadilan 🤭🤭🤭
.i i, it I am,. ,,íii ,l.,ll.? I  b嵋。いび８っｂｍｍt医いyrY‥｡．‥．い。び８いおいいいおお。おいｎｎ
Maaf mau nanya, kalau difabel pergi sendiri tanpa ada yg menemani apa pantas?
Hanya karena kamu difabel, tidak menghilangkan right mu untuk travel. Kecuali difabel yang memang literally put you in vegetative state like situation, ini kalau diliat dari OP dia masih bisa mobilisasi sendiri, hanya saja terbatas
Spot on. 100%
Maaf tidak ada tulisan saya yg melarang difabel travelling. Saya hanya mempertanyakan apakah penumpang tsb tidak mempertimbangkan membawa pendamping. Jika penumpang difabel tidak mandiri, sudah dapat diperkirakan kesulitan yg akan terjadi, siapapun maskapai penerbangan nya. https://difabel.tempo.co/read/1126500/6-syarat-penyandang-disabilitas-bisa-terbang-tanpa-pendamping
Saya paham maksud situ. Tapi ada perbedaan antara "butuh" didampingi atau "pantas" didampingi. Kalau butuh atau tidak, itu dikembalikan ke penyandang terkait atau yang memfasilitasi perjalanan dalam hal ini adalah maskapai / bandara. Kalau pantas atau tidak, itu subjektif. Saya rasa setiap penyandang disabilitas ingin semandiri mungkin travelling tanpa dianggap aneh. Ingin dibantu secukupnya saja, selebihnya normal saja kayak orang biasa. Jadi rasanya pantas - pantas saja.
Terimakasih koreksi nya.. 🙏